Salah satu masalah yang sering dihadapi pengguna Windows 10 dan Windows 8 adalah Microsoft Store yang tidak bisa dibuka. Hal ini sering muncul setelah melakukan install ulang, upgrade versi, atau kadang-kadang malah tidak ketahuan apa penyebabnya.
Pada postingan kali ini kita akan membahas beberapa cara yang bisa Anda coba untuk mengatasi error pada aplikasi Microsoft Store yang menyebabkannya tidak bisa dibuka.
Daftar isi
Mengapa Microsoft Store tidak bisa dibuka?
Microsoft Store tidak bisa dibuka karena beberapa penyebab, bisa karena cache yang korup, DNS dan IP address yang kena block, laptop Anda menggunakan pengaturan region yang dibatasi oleh Microsoft Store, hingga kerusakan pada file sistem.
Masih ada hal lain yang mungkin menjadi penyebabnya, mencoba mendeteksi akar permasalahannya bukanlah hal yang mudah terutama jika masalah ini muncul begitu saja secara tiba-tiba.
Tapi jangan buru-buru melakukan install ulang, berikut ini kami berikan beberapa tips yang mungkin bisa membantu. Silakan coba satu per satu secara berurutan.
Cara mengatasi Microsoft Store tidak bisa dibuka
Berikut ini beberapa cara mengatasi Microsoft Store tidak bisa dibuka di Windows 10:
- Hapus local cache
- Jalankan Troubleshooter
- Ganti DNS Address
- Reset cache dan services menggunakan WSreset
- Ubah pengaturan Tanggal dan Region
- Reset Microsoft Store
- Matikan Proxy dan VPN jika ada
- Update Windows
- Sign out – Sign in akun Microsoft Store
- Pastikan ruang penyimpanan komputer tidak penuh
- Perbaiki file system yang rusak
- Jalankan System Restore
- Ubah Network profiles permission
- Tukar Ownership folder WindowsApps
- Full scan komputer dengan Windows Security
- Register ulang Microsoft Store menggunakan Powershell
- Reinstall Microsoft Store
- Reset Windows
1. Hapus local cache
Local cache merupakan tempat disimpannya file-file sementara dari aplikasi Microsoft Store. Sama seperti cache pada browser dan aplikasi lainnya, cache pada Microsoft Store juga punya fungsi untuk mempercepat loading ketika aplikasi digunakan – karena file dimuat dari penyimpanan lokal.
Tapi pada suatu kondisi tertentu, terkadang cache juga bisa menyebabkan error, dalam dunia komputer sering juga disebut dengan istilah “bad cache”.
Jika sebelumnya Microsoft Store di PC Anda masih bisa diakses dengan normal lalu tiba-tiba di kemudian hari tidak bisa dibuka, maka cache inilah yang mungkin menjadi penyebabnya.
Jadi sebelum mencoba yang lain-lain, menghapus local cache adalah hal pertama cukup masuk akal untuk dilakukan.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Pertama buka Windows Explorer.
Kemudian masuk ke direktori berikut ini,
C:\Users\Username_Anda\AppData\Local\Packages\Microsoft.WindowsStore_8wekyb3d8bbwe\LocalCache
*Username_Anda harus disesuaikan dengan username di komputer Anda.
Setelah masuk ke direktori cache, hapus file dan folder yang ada di dalamnya.
Setelah itu, coba Anda buka lagi aplikasi Microsoft Store. Jika penyebabnya benar karena cache, seharusnya cara pertama ini akan berhasil mengatasi masalah.
2. Jalankan Troubleshooter
Troubleshooter adalah fitur yang bisa diandalkan ketika mengalami error di Windows dan tidak tahu apa penyebabnya.
Fitur ini akan berusaha mendeteksi sumber permasalahan dan memberikan rekomendasi perbaikan yang bisa dilakukan pengguna.
Troubleshooter bisa kita gunakan saat mengalami masalah pada Microsoft Store, bahkan Windows memberikan Troubleshooter khusus untuk mengatasi error pada Microsoft Store.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Masuk ke menu Settings dengan cara klik tombol Windows lalu klik icon gear.
Pilih menu Update & Security.
Pada panel sebelah kiri klik menu Troubleshooter.
Selanjutnya pada panel sebelah kanan klik menu Additional troubleshooters.
Tarik ke bawah hingga menemukan menu Windows Store Apps.
Klik satu kali lalu klik lagi pada tombol Run the troubleshooter.
Proses troubleshooting akan berjalan, Anda tinggal menunggu saja hingga Windows selesai mendeteksi sumber masalah.
Jika troubleshooter berhasil mendeteksi adanya masalah, maka Anda akan melihat keterangannya beserta rekomendasi perbaikan yang bisa dilakukan.
Berikut ini adalah ini adalah permasalahan yang berusaha dideteksi oleh Troubleshoot saat melakukan scan:
- Security settings are missing or have been changed
- Check for missing or corrupt files
- Service registration is missing or corrupt
- Microsoft account required
- Temporary Internet files location has changed
- User Account Control has been disabled
- Hanging or crashing apps
Jika error Microsoft Store di laptop Anda disebabkan karena salah satu penyebab di atas, maka dengan menjalankan Troubleshooter seharusnya masalah tersebut bisa diatasi.
3. Ganti DNS Address
Mengganti DNS Address akan mengatasi masalah Microsoft Store yang tidak bisa dibuka karena koneksi internet yang gagal terhubung ke server Microsoft.
Berdasarkan pengalaman, beberapa provider internet lokal memang memiliki koneksi yang buruk ke server Microsoft.
Jika digunakan untuk mengakses situs lain lancar-lancar saja, namun ketika digunakan untuk mengakses situs Microsoft atau download aplikasi Microsoft Store, koneksi internet seolah-olah tidak berjalan.
Koneksi yang gagal ke server Microsoft Store akan menyebabkan munculnya pesan error “Try that again. Page could not be loaded. Please try again later“. Jika demikian yang terjadi, maka bisa dipastikan kalau koneksi internet Anda lah yang menjadi sumber masalahnya.
Cara yang paling mudah untuk mengatasi hal ini adalah dengan mengganti DNS Address. Ini sudah kami coba dan terbukti berhasil.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Masuk ke Control Panel > pilih Network and Sharing Center.
Selanjutnya pada panel sebelah kiri klik menu Change adapter settings.
Klik kanan pada koneksi aktif yang saat ini sedang Anda gunakan kemudian pilih Properties.
Pilih Internet Protocol Version 4 (TCP/IPv4) lalu klik tombol Properties.
Pada bagian bawah pilih Use the following DNS server addresses.
Pada kolom Preferred DNS server masukkan alamat DNS 1.1.1.1
Pada kolom Alternate DNS server masukkan alamat 1.0.0.1
Klik OK
Tutup semua jendela pengaturan. Kemudian coba lagi buka aplikasi Microsoft Store. Jika masih belum bisa coba restart dulu laptop Anda setelah itu coba lagi.
4. Reset cache dan services menggunakan WSreset
Jika sampai di sini Microsoft Store masih belum bisa dibuka, maka selanjutnya kita bisa coba untuk melakukan reset.
Di Windows 10 sudah tersedia fitur bawaan yang bernama WSreset, fungsinya adalah untuk membersihkan semua cache aplikasi Microsoft Store dan memuat ulang services yang terkait.
Menjalankan WSreset merupakan solusi yang paling sering berhasil untuk mengatasi berbagai error, seperti Microsoft Store menjadi blank putih atau loading terus menerus.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Tekan tombol Windows+R pada keyboard laptop atau PC Anda untuk memunculkan jendela Run.
Kemudian ketik: wsreset.exe
Klik OK.
Proses reset akan berjalan secara otomatis, Anda akan melihat jendela Command Prompt muncul sebentar lalu tertutup sendiri setelah beberapa detik.
Setelah reset selesai, ditandai dengan tertutupnya jendela Command Prompt, maka Anda bisa coba buka lagi aplikasi Microsoft Store dan lihat apakah masalah sudah berhasil diatasi.
5. Ubah pengaturan Tanggal dan Region
Microsoft memiliki kebijakan untuk membatasi distribusi aplikasi tertentu pada suatu negara. Hal ini menyebabkan pengaturan region pada Windows 10 akan berpengaruh pada ketersediaan aplikasi yang ada di Microsoft Store.
Begitu pula dengan pengaturan jam dan tanggal. Saat terhubung ke Microsoft Store maka pengaturan waktu yang ada di komputer akan disesuaikan dengan waktu yang berlaku di wilayah Anda. Apabila tidak sesuai maka Microsoft Store akan gagal dimuat.
Untuk mengatasi masalah ini maka yang perlu kita lakukan adalah mengubah pengaturan region dan membetulkan pengaturan jam dan tanggal sesuai dengan wilayah tempat Anda berada.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Klik pada tombol Windows kemudian pilih Settings.
Pilih Time & Language.
Aktifkan menu Set time automatically dan Set time zone automaticaly.
Selanjutnya klik pada tab Region.
Pada menu Country or region ubah menjadi United States.
Pada menu Regional format ubah menjadi English (United States).
Tutup semua jendela pengaturan lalu restart komputer Anda. Setelah itu buka lagi aplikasi Microsoft Store dan lihat efeknya, apakah berhasil atau tidak.
Mengubah pengaturan tanggal dan region ini juga bisa Anda lakukan saat tidak bisa download aplikasi dari Microsoft Store karena pembatasan wilayah. Dengan mengganti pengaturan region menjadi United States maka hampir semua aplikasi akan bisa didownload, karena memang US adalah negara yang diutamakan.
6. Reset Microsoft Store
Jika lima langkah di atas masih belum berhasil, maka selanjutnya kita bisa melakukan reset Microsoft Store secara keseluruhan.
Reset ini akan menghapus semua cache, app data, pengaturan, dan informasi akun. Anda harus login ulang setelah selesai melakukan reset.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Klik tombol Windows kemudian pilih Settings.
Pilih menu Apps.
Tarik ke bawah hingga menemukan aplikasi Microsoft Store.
Klik satu kali kemudian klik lagi pada menu Advanced Options.
Tarik ke bawah lalu klik pada tombol Reset, lalu klik satu kali lagi pada tombol Reset yang muncul.
Lanjutkan prosesnya hingga selesai.
Setelah selesai, buka Microsoft Store lalu login ulang dengan akun Anda.
7. Matikan Proxy dan VPN jika ada
Proxy dan VPN juga bisa menjadi penyebab Microsoft Store tidak bisa diakses. Pengaturan proxy yang salah bisa menyebabkan komputer Anda tidak bisa terhubung ke server Microsoft Store.
Begitu pula dengan menggunakan VPN gratisan, mungkin saja konfigurasi IP dan DNS yang Anda gunakan sudah diblokir oleh Microsoft.
Untuk mengatasinya maka Anda bisa coba dulu untuk mematikan Proxy dan aplikasi VPN dan gunakan.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Pertama masuk ke Menu Settings kemudian pilih Network & Internet.
Selanjutnya klik pada tab Proxy yang ada di panel sebelah kiri.
Matikan Proxy dengan cara klik pada Use a proxy server menjadi Off.
Selanjutnya masuk ke tab VPN.
Pilih koneksi VPN lalu klik Remove.
Tutup semua jendela pengaturan. Hubungkan laptop ke internet dengan menggunakan koneksi lain, kemudian coba lagi buka Microsoft Store.
8. Update Windows
Melakukan update Windows 10 bukan hanya berfungsi untuk mendapatkan fitur-fitur terbaru, tapi juga security patch dan bug fix.
Update Windows juga patut kita coba sebagai salah satu langkah untuk mengatasi Microsoft Store tidak bisa dibuka. Mungkin saja penyebabnya karena bug yang biasanya akan diperbaiki lewat update.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Klik tombol Windows kemudian klik menu Settings.
Pilih Update & Security.
Klik pada tombol Check for updates.
Tunggu hingga download update selesai, setelah itu restart komputer Anda untuk menerapkan perubahannya.
9. Sign out – Sign in akun Microsoft Store
Anda juga perlu mencoba melakukan relogin (sign out kemudian sign in kembali) pada Microsoft Store.
Menurut laporan beberapa pengguna, langkah sederhana ini berhasil mengatasi masalah Microsoft Store yang tidak mau terbuka di Windows mereka.
Oleh karena itu Anda juga perlu mencobanya.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka aplikasi Microsoft Store di komputer Anda.
Pada bagian pojok kanan atas klik pada icon akun Anda.
Kemudian klik lagi pada username dan email akun.
Jendela pop up akan muncul, klik pada menu Sign out.
Tutup aplikasi Microsoft Store. Tunggu sebentar, kemudian buka kembali Microsoft Store.
Klik pada icon akun yang sekarang terlihat blank kemudian pilih Sign in.
Masukkan username dan password akun Anda.
Setelah melakukan Sign out dan Sign in ulang, Microsoft Store akan memuat ulang halaman utama dan data-data pada akun Anda. Lihat apakah cara ini berhasil mengatasi masalah, jika belum lanjutkan ke tips yang selanjutnya.
10. Pastikan ruang penyimpanan komputer tidak penuh
Penyimpanan yang penuh akan menyebabkan Microsoft Store tidak dapat mengunduh file-file yang diperlukan karena tidak ada lagi ruang yang cukup.
Saat kapasitas drive C (lokasi tempat menginstall Windows 10) hampir penuh, biasanya Anda akan mendapatkan peringatan melalui kolom notifikasi.
Coba cek ruang penyimpanan Anda terutama pada partisi tempat menginstall Windows, pastikan setidaknya ada ruang kosong lebih dari 5GB, ini adalah kapasitas yang direkomendasikan agar proses update Windows bisa berjalan tanpa terganggu oleh drive yang penuh.
Anda bisa menghapus file-file yang tidak diperlukan dan membersihkan file sampah seperti cache dan temporary file untuk membersihkan drive C.
Tutorial berikut ini akan membantu Anda:
Cara membersihkan drive C yang penuh
Cara membersihkan file sampah di laptop
Cara menghapus file sisa uninstall software
Jika kapasitas drive C Anda penuh karena ukurannya yang terlalu kecil maka Anda bisa menambah kapasitasnya dengan mengambil dari partisi lain.
Kami sudah menyediakan tutorialnya langkah demi langkah di sini:
Cara menambah kapasitas drive C
11. Perbaiki file system yang rusak
Di Windows 10 terdapat sebuah fitur yang cukup ampuh untuk mendeteksi adanya kerusakan pada file sistem dan memperbaikinya secara otomatis. Fitur ini bernama System File Checker (SFC).
Kita bisa menggunakan fitur ini untuk coba memperbaiki masalah Microsoft Store yang tidak bisa dibuka.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka Command Prompt dengan akses administrator.
Caranya klik pada tombol Windows kemudian ketik cmd.
Pada menu yang muncul klik Run as administrator.
Pada Command Prompt ketik perintah berikut ini diakhiri dengan menekan enter:
sfc /scannow
Tunggu hingga proses scan selesai. Anda akan melihat pada layar cmd jika ada kerusakan file sistem yang berhasil diperbaiki.
Setelah selesai, tutup program cmd kemudian coba lagi buka aplikasi Microsoft Store dan lihat apakah cara ini berhasil.
12. Jalankan System Restore
Jika sebelumnya Anda sudah pernah membuat System Restore Point maka saat ini adalah waktu yang tepat untuk menggunakannya.
System Restore berfungsi sebagai backup sistem secara keseluruhan, saat Anda menggunakannya maka Windows 10 akan kembali pada kondisi saat backup di buat.
Menggunakan System Restore bisa jadi cara yang cukup ampuh untuk mengatasi Microsoft Store tidak bisa dibuka, terutama jika Anda tidak tahu pasti apa yang menjadi penyebabnya.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Pertama masuk ke Control Panel kemudian pilih menu Recovery.
Selanjutnya klik pada Open system Restore lalu klik Next.
Jendela System Restore akan terbuka, di sana Anda akan melihat daftar Restore Point yang pernah dibuat.
Jika Restore Poin lebih dari satu maka perhatikan tanggalnya, pilih yang memiliki tanggal paling baru.
Setelah itu klik tombol Next.
Terakhir klik tombol Finish.
Komputer Anda akan restart dan mulai melakukan proses restore. Tunggu saja hingga selesai, biasanya akan memakan waktu beberapa menit.
Setelah selesai Anda akan mendapatkan notifikasi berhasil.
Sekarang Windows Anda sudah dikembalikan pada kondisi saat Restore Point dibuat, aplikasi yang diinstall setelah pembuatan Restore Point akan terhapus, begitu pula perubahan konfigurasi pada Windows.
Akan tetapi data-data Anda tetap aman. Restore Point tidak akan menghapus data apapun yang ada di komputer Anda.
Selanjutnya Anda tinggal cek lagi apakah Microsoft Store sudah kembali normal dan bisa dibuka.
Jika penyebabnya adalah kesalahan konfigurasi atau bentrok dengan aplikasi tertentu, maka melakukan System Restore Point akan bisa mengatasinya.
13. Ubah Network profiles permission
Microsoft Store yang tidak bisa dibuka dengan pesan connection error bisa diatasi dengan mengubah izin akses pada Network profiles.
Untuk melakukannya kita akan menggunakan program Registry Editor yang ada di Windows 10. Dari sana kita akan mengubah permission pada entry Network profiles.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Tekan tombol Windows+R pada keyboard untuk memunculkan jendela Run.
Ketik regedit lalu klik OK.
Setelah program Registry Editor terbuka, masuk ke direktori berikut ini:
HKEY_LOCAL_MACHINE\SOFTWARE\Microsoft\Windows NT\CurrentVersion\NetworkList\Profiles
Klik kanan pada folder Profiles lalu pilih Permissions.
Selanjutnya klik pada tombol Advanced.
Centang pada opsi Replace all child object permission entries with inheritable permission entries from this object lalu klik OK.
Tutup semua jendela yang aktif, lalu restart komputer Anda.
Setelah menyala kembali, coba jalankan Microsoft Store dan lihat apakah sudah bisa dibuka atau masih belum. Kalau belum, lanjut ke langkah selanjutnya di bawah ini.
14. Tukar Ownership folder WindowsApps
Semua aplikasi yang diinstall dari Microsoft Store akan disimpan dalam sebuah folder yang bernama WindowsApps. Folder ini dibatasi aksesnya untuk user yang tidak memiliki izin akses (ownership).
Saat Anda menggunakan user yang tidak memiliki izin akses ke WindowsApps maka secara otomatis Microsoft Store tidak akan bisa dibuka.
Untuk mengatasi hal tersebut maka kita perlu mengubah pengaturan ownership pada folder WindowsApps agar user yang sedang digunakan sekarang memiliki akses dan kontrol terhadap Microsoft Store.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Buka Windows Explorer kemudian masuk ke direktori C:\Program Files
Klik pada menu View > centang pada Hidden items
Selanjutnya klik kanan pada folder WindowsApps lalu pilih Properties.
Klik pada tab Security lalu klik tombol Advanced.
Pada bagian Owner klik pada menu Change.
Ketik username Anda pada kolom yang disediakan kemudian klik tombol Check Names.
Centang pada opsi Replace owner on subcontainers and objects > lalu klik Apply > klik OK.
Tutup semua jendela pengaturan lalu coba lagi buka Microsoft Store.
15. Full scan komputer dengan Windows Security
Untuk mengatasi Microsoft Store tidak bisa dibuka karena virus kita bisa melakukan full scan menggunakan antivirus bawaan Windows 10 yang bernama Windows Security.
Selama Anda menjaganya tetap dalam keadaan up-to-date maka Windows Security ini akan menjadi antivirus yang cukup powerful, bahkan kita tidak perlu menginstall antivirus lainnya.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Masuk ke Settings lalu pilih menu Update & Security.
Klik pada tab Windows Security lalu pilih Virus & threat protection.
Selanjutnya klik pada menu Scan options.
Centang pada opsi Full scan lalu klik tombol Scan now.
Proses scan akan dimulai, tunggu saja hingga selesai. Nanti setelah selesai Anda akan melihat laporan apakah ada virus dan malware yang berhasil terdeteksi. Jika ada hapus file tersebut.
16. Register ulang Microsoft Store menggunakan Powershell
Cara mengatasi Microsoft Store yang tidak bisa dibuka di Windows 10 selanjutnya adalah melakukan re-register aplikasi menggunakan Powershell.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Klik kanan pada tombol Windows.
Pilih menu Windows PowerShell (Admin).
Copy-paste perintah berikut ini ke PowerShell:
“& {$manifest = (Get-AppxPackage Microsoft.WindowsStore).InstallLocation + ‘\AppxManifest.xml’ ; Add-AppxPackage -DisableDevelopmentMode -Register $manifest}”
Tekan enter.
*Untuk copy-paste caranya dengan copy perintah di atas seperti biasa, kemudian pada PowerShell Anda tinggal klik kanan. Pada PowerShell klik kanan berfungsi sebagai paste.
Setelah perintah berhasil dieksekusi, tutup program PowerShell. Kemudian coba lagi buka Microsoft Store, apakah sudah bisa?
17. Reinstall Microsoft Store
Solusi selanjutnya adalah melakukan install ulang Microsoft Store. Jika sudah sampai di tahap ini berarti masalah yang Anda alami benar-benar tidak bisa diatasi dengan cara-cara yang sudah dijelaskan di atas.
Microsoft Store tidak bisa diuninstall dengan cara biasa seperti aplikasi lainnya. Untuk melakukannya kita membutuhkan bantuan PowerShell.
Ikuti langkah-langkah berikut ini:
Klik kanan pada tombol Windows kemudian pilih Windows PowerShell (Admin).
Ketik atau copy-paste perintah berikut,
get-appxpackage -allusers
Lalu tekan enter.
Hasilnya akan muncul di layar PowerShell, temukan baris dengan nama Microsoft .WindowsStore
Kemudian copy keterangan pada baris PackageFullName dengan cara block lalu tekan CTRL+C.
Kemudian ketik perintah,
remove-appxpackage <spasi> informasi PackageFullName yang tadi Anda copy
Perintahnya akan terlihat seperti ini:
remove-appxpackage Microsoft.WindowsStore_11910.1002.5.0_x64__8wekyb3d8bbwe
Tekan enter untuk mengeksekusi perintah tersebut, tunggu hingga prosesnya selesai. Setelah itu restart komputer Anda.
Selanjutnya install ulang Microsoft Store dengan cara buka PowerShell kemudian ketik atau copy-paste perintah berikut ini:
Add-AppxPackage -register “C:\Program Files\WindowsApps\Microsoft.WindowsStore_11804.1001.8.0_x64__8wekyb3d8bbwe\AppxManifest.xml” –DisableDevelopmentMode
Setelah selesai, coba jalankan lagi Microsoft Store.
18. Reset Windows
Jika semua cara di atas tidak ada satupun yang berhasil maka solusi yang tersisa selain install ulang adalah melakukan Reset Windows.
Reset Windows ini sama efeknya seperti melakukan factory reset di smartphone, semua aplikasi pihak ketiga, pengaturan, dan informasi akun akan terhapus.
Akan tetapi data-data Anda yang ada di komputer tetap aman.
Langkah-langkah melakukan reset Windows sudah kami jelaskan dengan detail di sini:
Setelah selesai melakukan reset maka kemungkinan besar Microsoft Store akan kembali normal dan bisa dibuka seperti biasa.
Selanjutnya Anda tinggal menginstall kembali aplikasi-aplikasi yang diperlukan, dan menyesuaikan pengaturan Windows seperti biasa.
Solusi mana yang berhasil untuk Anda?
Tutorial ini akan terus kami update, oleh karena itu kami butuh bantuan Anda untuk memberi feedback apakah langkah-langkah di atas ada yang berhasil?
Atau sudah mencoba semuanya tapi Microsoft Store tetap tidak bisa dibuka?
Tolong beritahu kami lewat kolom komentar.
mantap saya coba yang wsreset berhasil
tks banget bang
Sama-sama bro.
Di laptop saya sepertinya yang bermasalah koneksi dari providernya bang, saya pake TR* tethering dari hp.
Tiap kali dibuka Microsoft Store selalu blank putih tidak ada muncul apa-apa.
Setelah ikuti tips ganti DNS baru bisa dibuka lagi. Makasih banget bang :))
Benar Mbak, saya juga pernah, kebetulan di hp juga pake provider itu. Kalau mau dipakai tethering untuk buka Microsoft Store di PC memang kadang-kadang kudu ganti DNS dulu baru bisa.
saya pas ketik Add-AppxPackage -register “C:\Program Files\WindowsApps\Microsoft.WindowsStore_11804.1001.8.0_x64__8wekyb3d8bbwe\AppxManifest.xml” –DisableDevelopmentMode di powershell kok malah error
Keterangan error-nya apa gan?