Laptop Anda sering mati sendiri padahal tidak panas? Coba simak penjelasan di bawah ini. Kita akan coba kupas apa saja yang menyebabkannya dan bagaimana cara untuk mengatasinya.
Masalah laptop mati sendiri biasanya terjadi karena laptop mengalami overheat atau panas yang berlebihan dan sudah melewati ambang batas.
Matinya laptop secara otomatis tersebut merupakan suatu yang sudah didesain untuk melindungi kerusakan lebih lanjut pada hardware, karena seperti yang kita tahu jika panas berlebihan bisa merusak CPU dan komponen lain yang ada pada laptop.
Tapi terkadang, ada juga kasus laptop yang tiba-tiba mati padahal tidak panas, bahkan laptop akan mati sendiri ketika baru beberapa menit digunakan, tanpa menjalankan software berat atau aktivitas lain yang bisa memicu overheat. Apabila dicek suhunya pun normal dan tidak panas.
Mengapa bisa demikian? Jadi apa yang sebenarnya menyebabkan laptop mati sendiri? Berikut ini beberapa hal yang mungkin menjadi penyebabnya.
Daftar isi
1. Baterai rusak
Apabila masalah laptop yang mati sendiri padahal tidak panas hanya terjadi pada saat laptop menggunakan baterai (tanpa colok charger) maka Anda bisa mencurigai jika baterai lah yang menjadi penyebabnya.
Setiap baterai memiliki masa pakai yang terbatas, jika sudah mencapai cycle tertentu maka kapasitasnya akan semakin berkurang.
Baterai laptop yang rusak, atau sering juga disebut dengan istilah “soak” maka sangat mungkin laptop akan tiba-tiba mati ketika sedang digunakan karena supply power dari baterai tiba-tiba terputus.
Meskipun sebelumnya Anda melihat indikator energi baterai masih terisi cukup banyak.
Untuk benar-benar memastikan hal ini maka Anda bisa coba gunakan laptop dengan menyambungkannya ke charger dan lihat apakah masalah ini masih muncul atau tidak.
Jika ternyata laptop normal ketika digunakan dengan charger, maka ini jadi pertanda bahwa sudah waktunya mengganti baterai baru.
2. Power Supply / Charger rusak
Mirip dengan penyebab pertama di atas, selain karena baterai kerusakan pada power supply atau charger laptop juga bisa menyebabkan laptop tiba-tiba mati sendiri padahal tidak panas.
Komponen ini sangat penting dalam menyuplai energi listrik yang akan menghidupkan laptop, apabila rusak maka energi akan terputus dan laptop akan mati, tidak terpengaruh apakah dalam keadaan dingin atau panas.
Apabila Anda sering mencium seperti bau kabel terbakar, atau charger berbunyi ketika digunakan maka perlu dicek jangan-jangan charger Anda mengalami masalah.
Memperbaiki charger yang rusak adalah hal yang sulit, jadi jika charger laptop Anda sudah rusak akan lebih mudah jika menggantinya dengan yang baru.
Bagi Anda yang menggunakan PC, hal yang sama juga bisa terjadi. PC Anda bisa tiba-tiba mati sendiri padahal tidak mengalami overheat karena adanya masalah pada Power Supply.
Seperti yang kita tahu bahwa Power Supply pada PC berfungsi untuk menyuplai energi ke seluruh komponan yang ada, apabila rusak maka semua komponen tidak akan mendapatkan energi atau arusnya tidak stabil yang akan menyebabkan fail safe dan auto shutdown alias mati sendiri tanpa peringatan.
3. Motherboard rusak
Laptop yang sering dibawa-bawa dalam tas akan sering mengalami posisi yang miring dan mendapat tekanan dari benda lain dalam tas.
Ini bisa menyebabkan motherboard bengkok dan lama kelamaan mengalami kerusakan.
Motherboard adalah papan sirkuit inti yang menghubungkan semua komponen pada laptop, apabila rusak maka akan sangat fatal.
Kerusakan motherboard juga bisa menyebabkan laptop sering mati sendiri saat digunakan meskipun tidak panas atau overheat.
Kerusakan motherboard tidak hanya disebabkan karena kasus seperti di atas saja, penyebab lain seperti tetesan air, korslet, terbakar, atau rusak alami karena masa pemakaian juga bisa menjadi faktor yang mungkin dialami.
4. IC Power rusak
Penyebab laptop mati sendiri padahal tidak panas yang selanjutnya adalah kerusakan pada komponen yang bernama IC Power. IC merupakan singkatan dari Integrated Circuit.
IC Power berfungsi untuk mengatur aliran listrik ke seluruh komponen yang ada pada laptop.
Kerusakan pada IC Power bisa menyebabkan banyak gejala, seperti laptop hidup tapi layar mati, tidak bisa mengisi daya baterai, laptop sering mati sendiri padahal tidak panas, hingga menyebabkan laptop mati total.
Untuk mengetahui dengan pasti apakah IC Power di laptop Anda rusak atau tidak maka laptop perlu dibongkar dan lakukan pengujian pada IC Power menggunakan alat.
Apabila tidak bisa melakukannya sendiri maka disarankan untuk membawanya ke tempat servis komputer.
5. Virus dan Malware
Selain karena masalah pada hardware, laptop yang mati sendiri padahal tidak panas juga bisa disebabkan karena Virus dan Malware.
Program jahat ini ada banyak sekali macamnya dan masalah yang ditimbulkan juga berbeda-beda, salah satunya adalah menyebabkan sistem menjadi crash, muncul blue screen, dan laptop sering mati sendiri.
Untuk mencegah agar Virus dan Malware tidak mudah masuk ke laptop Anda maka ada beberapa hal yang bisa dilakukan, yaitu jangan menginstall program sembarangan dari sumber yang tidak jelas, jangan klik sembarang link yang dibagikan oleh orang tidak dikenal atau dari email spam, dan selalu update antivirus Anda.
Bagi pengguna Windows 10, Anda bisa menggunakan Windows Security yang merupakan antivirus bawaan dari Microsoft khusus untuk melindungi sistem operasi Windows dari Virus dan Malware.
Apabila diaktifkan dan rutin diupdate maka antivirus ini juga cukup bagus untuk mencegah masuknya virus.
Anda juga bisa melakukan system full scan untuk memastikan laptop Anda bersih dari virus, ikuti langkah-langkan berikut ini:
1. Update Windows dengan cara masuk ke Settings > Update & Security > Windows Update > klik tombol Check for updates.
2. Setelah proses download dan update selesai, restart laptop Anda.
3. Selanjutny kembali ke Settings > Update & Security > klik pada tab Windows Security.
4. Pilih pada menu Virus & threat protection.
5. Klik pada Scan options > Centang pada opsi Full scan > klik tombol Scan now.
6. Tunggu hingga proses scan selesai. Biasanya akan memakan waktu cukup lama. Apabila ada Virus dan Malware yang terdeteksi maka segera hapus atau masukkan ke dalam direktori Quarantine.
Itulah beberapa penyebab laptop sering mati sendiri meskipun tidak panas dan tips untuk mengatasinya. Semoga bermanfaat.